Konversi Gambar RGB ke Grayscale di Matlab

Untuk merubah gambar RGB ke gambar grayscale di MATLAB disediakan fungsi khusus yaitu rgb2gray(matrik_gambar),  tetapi kadangkala diinginkan untuk perubahan bentuk grayscale ini tidak menggunakan fungsi MATLAB yang sudah ada yang merupakan nilai rata-rata piksel RGB tetapi masing-masing nilai RGB diberi nilai bobot yang berbeda-beda, hal ini dengan mudah dilakukan dengan menggunakan pemisahan nilai seperti contoh berikut ini :

gambar=imread('PDPI.png'); %--------membaca file gambar
red=gambar(:,:,1); %memanggil matriks gambar yang hanya berisi piksel warna merah
green=gambar(:,:,2);% memanggil matriks gambar yang hanya berisi piksel warna hijau
blue=gambar(:,:,3); %memanggil matriks gambar yang hanya berisi piksel warna biru
gray2=0.3*red+0.5*green+0.2*blue ;
imshow(gambar)
imshow(gray2)

Dan Inilah hasilnya :

Sebelum


Sesudah

Ekstraksi Nilai Piksel Red, Green dan Blue (RGB) pada Matlab

Hampir setiap pengolahan citra yang berbasis warna perlu dilakukan pemisahan band-band yang ada pada citra khususnya citra RGB, MATLAB menyediakan fasilitas yang cukup baik dalam memisahkan ketiga warna RGB, yaitu sebagai berikut:

gambar=imread('PDPI.png'); %--------membaca file gambar
red=gambar(:,:,1); %memanggil matriks gambar yang hanya berisi piksel warna merah
green=gambar(:,:,2);% memanggil matriks gambar yang hanya berisi piksel warna merah
blue=gambar(:,:,3); %memanggil matriks gambar yang hanya berisi piksel warna merah
%----------menampilkan gambar---------------------
imshow(gambar)
imshow(red)
imshow(green)
imshow(blue)


Terlihat bahwa untuk mengambil nilai piksel merah memiliki indeks 1, warna hijau memiliki indeks 2 dan warna biru memiliki indeks 3.

Dan inilah hasilnya:

RGB
Red

Green

Blue

Cara Membaca dan Menampilkan File Citra di Matlab

Pada matlab fungsi untuk melakukan pembacaan image standar yaitu:

imread(‘filename’)
Perintah ini digunakan untuk membaca beberapa format file diantaranya:

Hasil dari pembacaan imread(‘filename’) bisa berupa 1 matriks dua dimensi jika gambar yang dibaca
adalah gambar grayscale dan 3 matrik dua dimensi jika berupa gambar berwarna.

Nah, untuk menampilkan gambar yang telah dibaca di Matlab, menggunakan fungsi :
imshow(nama_matriks)

Agar bisa dibaca dan ditampilkan, maka file citra harus berada pada direktori yang sedang aktif. Sebagai contoh, akan ditampilkan file 'gunung.jpg' pada matlab :
matrik=imread('gunung.jpg');
imshow(matrik)

Mulai Punahnya Bahasa Jawa

Suku jawa merupakan suku yang terbesar dari segi populasinya di Indonesia. Suku jawa tersebar di berbagi wilayah di Indonesia, akan tetapi jumlah yang paling besar adalah di tiga provinsi, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Jumlah suku jawa di Indonesia (baik asli maupun keturunan) mencapai kisaran 85-100 juta jiwa.

Orang jawa mempunyai bahasa tersendiri yang menjadi bahasa komunikasi sehari hari yakni bahasa jawa. Di dalam bahasa jawa ada 3 tingkatan bahasa yang dipakai.

  1. Ngoko, merupakan tingkatan terendah dalam bahasa jawa. Biasa digunakan untuk pembicaraan dengan orang yang sepadan atau tingkatannya berada di bawah kita.
  2. Krama Madya, merupakan tingkatan menengah dalam bahasa jawa. Biasanya digunakan untuk pembicaraan dengan orang yang sepadan, akan tetapi dengan bahasa yang lebih halus.
  3. Krama Inggil, merupakan tingkatan yang paling tinggi dalam bahasa jawa. Biasanya digunakan untuk pembicaraan dengan orang yang lebih tua ataupun orang yang tingkatannya lebih tinggi (misal : atasan, presiden, dll)
Melihat apa yang terjadi sekarang sungguh sangat memprihatinkan terutama melihat para pemuda sekarang terutama di kota - kota besar sudah mulai tidak bisa berbahasa jawa dengan baik. Biasanya bahasa jawa yang mereka pakai hanyalah bahasa jawa ngoko (bahasa jawa yang paling kasar). Saat ini memang sangatlah sedikit para pemuda yang mampu menggunakan Krama Inggil (bahasa jawa yang paling halus).


Nah, apalagi penguasaan akasara jawa (huruf jawa) seperti di bawah ini. Saya kira malah lebih sedikit lagi yang bisa membaca ataupun menulis dengan huruf jawa.
 
Inilah kiranya indikasi mulai punahnya bahasa jawa. Memanglah tidak punah secara kesekuruhan, akan tetapi ada bagian - bagian dari bahasa jawa yang sudah mulai ditinggalkan oleh orang jawa. Apakah nantinya bahasa jawa akan tetap lestari dan tak akan punah sampai anak cucu kita kelak? Kitalah yang seharusnya mulai memastikannya dengan melestarikan bahasa jawa mulai dari sekarang sehingga anak cucu kita kelak masih bisa menikmatinya.

Array dalam Matlab

MATLAB menangani array secara intuitif. Untuk membuat array dalam MATLAB sangatlah mudah. Lihatlah contoh berikut ini :

>> A=[2 4 6 8]

A =

     2     4     6     8

>> 

a. Pengalamatan Array
Dalam MATLAB elemen - elemen array dapat diaksese dengan subscript, misalnya A(1) untuk elemen pertama array A.
contoh :
1. >> A=[2 4 6 8]

A =

     2     4     6     8

>> A(3)

ans =

     6

>>
Dari sini dapat dilihat bahwa elemen ketiga array A adalah 6.

2. >> X([1 3 5])=[0.2 0.5 0.7]

X =

    0.2000         0    0.5000         0    0.7000

>>

Untuk contoh yang kedua ini, kita mendefinisikan nilai array X. Untuk X(1)=0,2  X(2)=0,5   X(5)=0,7  . Sedangkan untuk X(2) dan X(4) nilainya adalah 0.

3. Nilai array juga dapat diisikan sebagai berikut :
>> a=3:1:10

a =

     3     4     5     6     7     8     9    10

>>

artinya bahwa nilai array diisikan antara 3 sampai 10 dengan selisih 1.

4. Memisahkan elemen dengan titik koma akan membuat elemen berada dalam baris yang berbeda.
>> K=[1;3;5;7;9]

K =

     1
     3
     5
     7
     9

>>

b. Menambahkan Elemen Array
>> A=[2 4 6 8]

A =

     2     4     6     8

Ini untuk menambahkan 2 elemen di belakang

>> A=[A 10 12]

A =

     2     4     6     8    10    12

Untuk yang lain, menyesuaikan.

c. Mengakses Sebagian Elemen Array
Dari contoh sebelumnya, semisal kita hanya ingin mengakses elemen 3 sampai 5.
>> B=A(3:5)

B =

     6     8    10

>>

d. Menghapus Elemen Array
Dapat dilihat pada contoh di bawah ini (menghapus elemen terakhir):
>> W=[1 3 5 7 9]

W =

     1     3     5     7     9

>> W=W(1:length(W)-1)

W =

     1     3     5     7

>>


Menghapus elemen pada indeks tertentu. Misalkan j=[2 4 6 8 10 12] dan kita ingin menghapus indeks ke-3 dan ke-6.

>> j=[2 4 6 8 10 12]

j =

     2     4     6     8    10    12

>> j([3 6])=[]

j =

     2     4     8    10

>> 

Tak Terbayang Dapat .................

Serasa masih mimpi, serasa ini bukanlah kejadian yang nyata, hanyalah sebatas khayalan. Tak pernah terbayangkan olehku dapat juara 2 Telkomsel Campus Blog Competition. Jangankan terbayang juara 2, terbayang dapat 10 besar aja ngaak sama sekali kok. Niatan cuman pingin nampang, nunjukin eksistensi sekaligus ngenalin blog, eh ternyata malah dapat juara 2. Mungkin ini kali ya, yang namanya iseng - iseng yang berbuah manis. Hmmm.............

Untuk temen - temen yang mendukungku untuk ikut lomba ini, thanks ya... Special thanks to Jamal yang punya jembelisme.com yang telah mengajakku ikutan lomba ini.

Ini hasil selengkapnya yang dapat juara Telkomsel Campus Blog Competition :

Juara 1 -- http://tataswicaksono.wordpress.com
Juara 2 -- http://its-matematika.blogspot.com
Juara 3 -- http://www.laziem.com
Juara 4 -- http://mulinnuha.wordpress.com
Juara 5 -- http://www.BasiLoe.co.cc
Juara 6 -- http://blog-ashari.co.cc
Juara 7 -- http://sekolahyuuk.blogspot.com
Juara 8 -- http://mygreypage.blogspot.com
Juara 9 -- http://siddiqbasid.com
Juara 10 -- http://wahyumedia19.blogspot.com